Sangputra kedua dari sembilan putra-putri Kiai Nur, yaitu Kiai Ahmad Soleh kemudian meneruskan kepengasuhan pesantren Langitan.18 Mbah Soleh tercatat memegang kepemimpinan pesantren sampai tahun tahun 1902, Setelah Mbah Soleh meninggal, sang menantu yaitu Muhammad Khozin didapuk oleh keluarga menjadi pengasuh pesantren Langitan KHSalahuddin Wahid atau Gus Solah pada hari Minggu malam tanggal 2 Februari tepat pukul 20.55 WIB meninggal dunia di RS Harapan Kita Jakarta.. Almarhum Gus Solah adalah adik kandung mendiang Presiden Abdurrahman "Gus Dur" Wahid. Informasi awal diperoleh dari postingan Twitter Ipang Wahid yang adalah anak kandung alm. Tindakan keterlaluan ini yang berlaku di laut antarabangsa sekali gus melanggar undang-undang antarabangsa mungkin menyebabkan kesan yang tidak mungkin dapat diperbaiki terhadap hubungan dua hala antara kedua-dua negara. Ramai orang soleh meninggal dunia. 'Tidak akan datang hari kiamat sehingga Allah mengambil orang2 yang baik& ahli MenurutHanif, Gus Sholah, adik Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid itu, berpulang pada pukul 20.55 WIB. "Informasinya tadi meninggal dunia pukul 20.55 WIB di Rumah Sakit Harapan Kita," kata Hanif, saat dihubungi Kompas.com, Minggu malam. Hanif mengatakan, kondisi Gus Sholah terus menurun setelah menjalani bedah jantung pada Sabtu (1/2/2020). masmul #gussholah #khsalahudinwahidKH Gus Sholeh Meninggal Dunia, NU dan Muhammadiyah BerdukaPemimpin Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur, KH S FotoChannel Sirah Ulama. Dalam satu kajian ilmiah bertema "Berkurban dalam Perspektif Kesehatan", Ulama ahli tafsir Al-Qur'an Gus Baha menerangkan hukum berkurban untuk orangtua yang sudah meninggal. Ulama bernama asli KH Ahmad Bahauddin Nursalim ini mengatakan, Islam dari dulu membolehkan amal untuk orang lain. . Gus Sholah Meninggal Dunia KH Salahuddin Wahid, pengasuh Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, dan adik Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, meninggal dunia pada usia 77 tahun setelah di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita Jakarta, Minggu 2/2/2020. Jenazahnya dimakamkan di Kompleks Tebuireng. Sandiaga Uno Ungkap Pesan Terakhir Gus Sholah 09/02/2020, 0630 WIB Dua Prinsip Hidup yang Selalu Diajarkan Gus Sholah kepada Anaknya 04/02/2020, 1603 WIB Pesantren Tebuireng Gelar Tahlilan 7 Hari untuk Gus Sholah 04/02/2020, 1408 WIB Pembicaraan Terakhir Gus Sholah dengan Putranya, soal NU hingga Film 04/02/2020, 1143 WIB Mengenang Gus Sholah, Cendekiawan Muslim Pejuang Kemanusiaan... 04/02/2020, 0633 WIB Bandung - Kebakaran yang terjadi pada sejumlah ruko di Pasar Induk Caringin, Kota Bandung menewaskan satu warga. Peristiwa terjadi pada Rabu 7/6/2023 pukul WIB tersebut telah dikonfirmasi oleh Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Diskar PB Kota Bandung. Kepala Diskar PB Kota Bandung Gun Gun Sumaryana mengatakan jika kebakaran yang terjadi menghanguskan sekitar empat ruko yang berlokasi di Blok 2 Pasar Caringin. Salah satu korban tewas kebakaran di Pasar Caringin pun saat ini masih diselidiki untuk mengetahui penyebab tewasnya. Kata Polisi Soal Penyebab Kebakaran Pasar Induk Caringin Bandung “Sementara teridentifikasi mungkin korban itu baru satu orang. Kami masih menunggu Inafis terkait ini kita tidak bisa langsung melakukan evakuasi apabila sudah ditemukan,” ujarnya mengutip dari Antara. Pihaknya turut menyampaikan bilamana kebakaran tersebut terjadi pada siang hari dan berlangsung hingga sekitar pukul WIB. Pada malam hari area kebakaran telah mengecil serta petugas pun melakukan pendinginan di lokasi kebakaran. Menurut pihak Diskar PB terdapat sekitar 20 mobil pemadam kebakaran untuk menangani kebakaran di Pasar Caringin. Pihaknya menduga jika material yang terbakar adalah bahan yang mudah terbakar sehingga waktu pemadaman memakan waktu lama. “Proses pemadaman kami mengerahkan dua puluh unit mobil damkar. Sumber api diduga dari tempat penyimpanan buku dan barang mudah terbakar lain,” ujarnya “Kita terus melakukan pendinginan dan mengecek area-area yang terbakar,” pungkasnya. Mengutip dari proses evakuasi satu korban meninggal dunia pada kebakaran di Pasar Caringin pun melibatkan tim Inafis Polrestabes Bandung. Saat ini masih diselidiki penyebab meninggal dunia serta belum dapat diidentifikasi jenis kelaminnya. “Teridentifikasi meninggal dunia korban baru seorang. Jenis kelamin belum dapat dipastikan,” ujar Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung Gun Gun Sumaryana.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. BATU PAHAT Selepas kira-kira enam bulan dilaporkan hilang ketika menunaikan umrah di Tanah Suci, guru Sekolah Kebangsaan SK Parit Raja, dekat sini, Musthafa Kamal Abdullah, 49, disahkan meninggal dunia. Pengesahan kematian jemaah itu dibuat Kedutaaan Malaysia sekali gus menamatkan penantian keluarga Musthafa berhubung keadaan Allahyarham yang hilang sejak 12 Disember tahun lalu. Walaupun pahit untuk diterima, keluarga Allahyarhan menerima berita itu dengan reda dan menganggapnya sebagai ketentuan Allah apatah lagi meninggal dunia di tempat yang diimpikan oleh semua umat Islam. Anak sulung Allahyarham, Muhammad Nabil, 26, berkata, dia sekeluarga menerima pengesahan itu daripada Kedutaan Malaysia kira-kira pukul pagi semalam. Katanya, solat jenazah ghaib dilakukan selepas solat Jumaat. Katanya, dalam masa yang sama mereka berasa lega dengan pengesahan terbabit setelah hampir enam bulan menanti perkhabaran berkaitan kehilangan arwah bapanya yang sebelum ini seolah-olah tiada penghujungnya. “Saya diberitahu oleh pihak kedutaan di sana yang ayah sebenarnya meninggal dunia pada 13 Februari lepas melalui pengesahan biometrik. Semua pengurusan jenazah telah selesai termasuk pengkebumiannya. “Kini saya bersama ibu, adik beradik dan ahli keluarga yang lain hanya menunggu dokumen pengesahan kematian ayah selain agak terkilan kerana proses pengesahan kematian itu agak lama,” katanya ketika ditemui di kediaman keluarganya di Sri Gading, di sini, hari ini. Nabil yang bertugas di Pejabat Kadi Daerah Batu berkata, selain menunggu dokumen pengesahan kematian, mereka sekeluarga juga tertunggu-tunggu punca sebenar kematian bapanya serta lokasi arwah menghembuskan nafasnya yang terakhir. Ujarnya, dia berhasrat membawa ibu dan empat adiknya untuk menziarahi pusara arwah bapanya yang disemadikan di sebuah tanah perkuburan di Mekah dalam masa terdekat. “Saya menganggap kejadian ini ada hikmah di sebaliknya dan bersyukur ayah meninggal dalam keadaan yang baik berihram serta dalam bulan yang baik Rejab,” katanya. Terdahulu, pada 6 Disember tahun lalu, Musthafa dilaporkan ke Mekah untuk menunaikan umrah bersama anaknya, Muaz, 17 dan dijangka pulang pada 18 Disember namun dilaporkan hilang pada 12 Disember. Muhammad Nabil serta Muaz kemudiannya ke Mekah pada 20 Jan lepas bagaimanapun usaha mencari itu menemui jalan buntu. – UTUSAN Ulama kharismatik KH Salahuddin Wahid atau yang biasa disapa Gus Solah meninggal dunia, Minggu 2/2/2020 malam. Kabar meninggalnya Gus Sholah diinformasikan putranya Irfan As'ari Sudirman Wahid yang biasa disapa Ipang Wahid dalam akun twitter-nya ipangwahid. Menurut Ipang Wahid, Gus Solah meninggal dunia pada pukul WIB. • Kisah Gus Dur Beri Julukan Sangar Ini pada Sosok Mahfud MD Hingga Cerita Nonton Film Silat China "Gus Sholah baru saja wafat, pada pukul 2055. Mohon dimaafkan seluruh kesalahan. Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fuanhu," demikian kicau Ipang Wahid. irfan wahid ipangwahid Ketua Bidang Pendidikan PB Nahdlatul Ulama, Dr Hanif Saha Ghafur, membenarkan kabar duka itu. Menurut Hanif, Gus Sholah berpulang pada pukul WIB. "Informasinya tadi meninggal dunia pukul WIB, di Rumah Sakit Harapan Kita," kata Hanif, saat dihubungi Minggu malam. Hanif mengatakan, kondisi Gus Sholah terus menurun pasca menjalani bedah jantung pada Sabtu 1/2/2020. "Jadi sedang dalam pemulihan, tetapi kondisinya terus menurun," kata dia. Dilarikan ke rumah sakit Sebelumnya diberitakan, Gus Sholah tengah dirawat di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta. Kondisinya dalam keadaan kritis. "Jumat kemarin Bapak drop banget," ujar putra Gus Sholah, Irfan Wahid atau yang dikenal Ipang Wahid kepada Minggu 2/2/2020. Ipang mengatakan, sekitar dua minggu lalu, ayahnya mengeluh adanya ritme jantung yang tak beraturan. Adanya keluhan tersebut membuat Gus Sholah sempat dilakukan ablasi, semacam kateter untuk mengisolir elektromagnetik liar di jantungnya. Hal tersebut berlangsung dengan sukses sehingga Gus Sholah pun sempat kembali ke rumah. Saat itu Ipang meminta doa dari seluruh masyarakat untuk sang ayahanda yang juga adik dari Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu. Namun Gus Solah meninggal pada Minggu malam ini. * Artikel ini telah tayang di dengan judul gus-sholah-meninggal-dunia - KH Salahuddin Wahid atau biasa disapa Gus Sholah, meninggal dunia pada Minggu 2/2/2020. Adik Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu berpulang pada pukul WIB. Gus Sholah berpulang setelah kondisi kesehatannya semakin menurun usai menjalani bedah jantung pada Sabtu 1/2/2020. Jenazah Gus Sholah rencananya akan dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga pesantren Tebuireng, Senin 3/2/2020 sekitar pukul WIB. KH Salahuddin Wahid alias Gus Sholah meninggal dunia, Minggu malam 2 Febuari 2020 Kolase Instagram Gus Sholah dikenal sebagai seorang aktivis, ulama, politisi, dan tokoh Hak Asasi Manusia HAM di Indonesia. Ia juga pernah menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat MPR pada masa awal reformasi 1998. Untuk mengenang sosoknya, berikut ini profil dan perjalanan Hidup Gus Sholah dikutip dari berbagai sumber. • Deretan Figur Publik Beri Ucapan Belasungkawa untuk Gus Sholah, dari Hotman Paris hingga Ahmad Dhani 1. Adik Gus Dur Salahuddin Wahid lahir di Jombang, Jawa Timur, pada 11 September 1942. HALAMAN 2 ===============>

gus soleh meninggal dunia